MESIN OTTO

Description

Physics (Notes) Note on MESIN OTTO, created by Halimah Al Hasanah on 01/08/2022.
Halimah Al Hasanah
Note by Halimah Al Hasanah, updated more than 1 year ago
Halimah Al Hasanah
Created by Halimah Al Hasanah almost 2 years ago
3
0

Resource summary

Page 1

Mesin Otto dan Siklus Otto

Siklus Otto adalah siklus termodinamika yang paling banyak digunakan dalam kehidupan manusia. Mobil dan sepeda motor berbahan bakar bensin (Petrol Fuel) adalah contoh penerapan dari sebuah siklus Otto. Mesin otto merupakan mesin pembakaran yang disempurnakan menggunakan four-stroke engine. Terkadang, mesin otto disebut juga mesin bensin. Kenapa yaa? Simak jawabannya di slide berikutnya!

Page 2

Mesin Otto pada Motor

Mesin bensin dibagi menjadi dua, yaitu mesin dua tak dan mesin empat tak. Mesin dua tak adalah mesin yang memerlukan dua kali gerakan piston naik turun untuk sekali pembakaran (agar diperoleh tenaga). Mesin tersebut banyak digunakan pada motor-motor kecil. Mesin dua tak menghasilkan asap sebagai sisa pembakaran dari oli pelumas. Mesin empat tak memerlukan empat kali gerakan piston untuk sekali pembakaran. Pada motor-motor besar biasa menggunakan mesin empat tak. Akan tetapi, sekarang banyak motor-motor kecil bermesin empat tak. Mesin jenis ini sedikit menghasilkan sisa pembakaran karena bahan bakarnya hanya bensin murni.

Page 3

Siklus Otto pada Motor 4 tak

Gambar di atas merupakan mesin pembakaran dalam empat langkah (empat tak). Mula-mula campuran udara dan uap bensin mengalir dari karburator menuju silinder pada saat piston bergerak ke bawah (langkah masukan). Selanjutnya campuran udara dan uap bensin dalam silinder ditekan secara adiabatik ketika piston bergerak ke atas (langkah kompresi atau penekanan). Karena ditekan secara adiabatik maka suhu dan tekanan campuran meningkat. Pada saat yang sama, busi memercikkan bunga api sehingga campuran udara dan uap bensin terbakar. Ketika terbakar, suhu dan tekanan gas semakin bertambah. Gas bersuhu tinggi dan bertekanan tinggi tersebut memuai terhadap piston dan mendorong piston ke bawah (langkah pemuaian atau ekspansi). Selanjutnya gas yang terbakar dibuang melalui katup pembuangan dan dialirkan menuju pipa pembuangan (langkah pembuangan). Katup masukan terbuka lagi dan keempat langkah tersebut diulangi kembali.

Page 4

Koefisien Energi Mesin Otto

koefisien energi pada mesin otto dapat dihitung dengan menggunakan persamaan sebagai berikut: \[\eta = \frac{W_{nett}}{Q_{in}} = \frac{\Delta(Q_h)-\Delta(Q_c)}{\Delta(Q_c)}\]

Show full summary Hide full summary

Similar

AQA Physics P1 Quiz
Bella Statham
GCSE AQA Physics - Unit 3
James Jolliffe
Using GoConqr to study science
Sarah Egan
GCSE AQA Physics 1 Energy & Efficiency
Lilac Potato
Waves
kate.siena
Forces and their effects
kate.siena
Forces and motion
Catarina Borges
Junior Cert Physics formulas
Sarah Egan
OCR Physics P4 Revision
Dan Allibone
P2 Radioactivity and Stars
dfreeman
Physics 1A - Energy
Zaki Rizvi